Saturday, July 3, 2021

Vivy: Fluorite Eye's Song

 

Heyyooo heyooo..

Duy.. Minna-san pasti kangen pake banget sama Tory… jangan lupa dibubuhin sayang sama sejumput rindu *halahh apaan halunya Torr* baiklah karena kemarin-kemarin Tory lagi suka-sukanya nonton film horror + cartoon, jadinya animenya di pending dulu. Tapi ada 1 anime yang Tory bela-belain nonton, apalagi kalau bukan Vivy: Fluorite Eye’s Song. Tory awalnya kurang ngeh sama anime ini dan gak tertarik sama sekali, tapiiiiiii pas ketemu potongan dari episode 9 nya yang battle scene.. WAH! Epic banget sih animasinya + kehalusan gerakannya luar biasa keren, jadi langsung keinget studio ufotable. Baiklah langsung aja nih kita bahas dari garis besar ceritanya dulu ya…

Bercerita tentang seorang robot dengan kecerdasan AI (dibaca: ei ai) yang sudah level paling sempurna lah di zaman itu. AI generasi pertama yang diciptakan adalah Diva, sesuai namanya dia diciptakan untuk menghibur orang-orang dengan nyanyiannya. Sebuah AI diciptakan hanya memiliki satu misi/perintah, jadi mereka tidak memiliki tugas lain yang bertentangan dengan misi yang sudah ditanamkan di kepala mereka. Namun beberapa AI generasi pertama memiliki kemampuan untuk mengubah misi mereka, bahkan bertindak atas kemauan mereka (istilahnya kayak punya hati dan pikiran layaknya manusia utuh).

Nah, di masa depan hubungan antara AI dan manusia merenggang setelah serangan semua AI terhadap manusia karena lagu yang mereka gaungkan terus-menerus. Diva menjadi satu-satunya harapan untuk mengubah masa depan tersebut karena ia adalah satu-satunya AI generasi pertama yang masih berfungsi dengan baik dibantu oleh AI kubus bernama Matsumoto. Diva ini seolah AI yang memiliki 2 kepribadian, Vivy dengan misi menyelamatkan masa depan dan Diva yang memiliki misi membuat orang bahagia dengan nyanyiannya.

Untuk kehalusan gerakan, woahhhhh ini udah next level sih, expert ini mah… bahkan gerakan slow motion scene battle nya bener-bener bagus banget dan animasi setiap charanya digambarkan dengan apik, rapi, dan tidak terkesan terlalu kaku maupun terlalu 3D (ampe bingung mau jelasin gimana). Selain itu background setiap scene digambarkan dengan sangat detail, bahkan setiap episode punya cerita masing-masing dan punya lagunya masing-masing. Tapi perlu Tory ingatkan bagi yang punya kokoro lemah terhadap scene-scene sedih sediakan tisu banyak-banyak ya… karena ini bener-bener beberapa epsnya menguras air mata banget.

Ada beberapa penggemar anime juga yang bilang ini bisa jadi anime dengan grafik terbaik tahun ini, cuma kita masih menunggu dari KnY ya.. karena kita gak boleh lupa kalau KnY season 2 masih ditangani oleh ufotable yang gak bakal diragukan lagi staffnya sudah level S+ semua… tapi bisa dipastikan kalau Vivy Fluorite Eye’s Song ini bakal masuk Top 5 grafik terbaik tahun ini. Baiklah langsung saja ini dia screenshootnya… aaa…. aa..~

 


Permen aja makannya bisa ngambang gitu

Teman pertama dan satu-satunya Vivy/Diva

Inilah Archieve nya Vivy/Diva (semacam inner world)

 
Ini salah satu battle scene dari episode 9

Sedih banget disini mereka berusaha nyelamatkan penumpang space hotel dengan taruhan diri mereka

Estella and Elizabeth

Ketika saudaramu pergi...


Sedih tapi nggak bisa nangis

Project AI kembar


Bahkan setelah di pause masih terlihat gerakan detailnya~

Baiklah segitu dulu dari Tory.. maaf kalau bulan kemarin gak update sama sekali bener-bener hectic kerjaan terus buru-buru rehat..

See ya on the next post~

Bye bye~